dRamA dIAlOG cLuB

JUDUL CERITA : Teman Selamanya


Dialog

Hari ini hari pertama sekolah Sabrina mencoba untuk mencari teman baru
Akhirnya ia ber kenalan dengan Nauna

Sabrina ; Hai, Namaku Sabrina ku dengar kau yang paling populaer disini!oh…ya siapa
Namamu?
Nauna : kau tau aku yang tepopuler tapi kau tidak tau namaku?
Mimi : hai,Nauna,em..siapa ini?
Nauna : entahlah tapi yang pasti aku tak mau berteman dengannya!eh..ayo kita pergi
Sabrina : ah…

Di kelas matematika ibu guru memper kenalkan murid baru,Tasya

Ibu Guru : Anak-anak hari ini kita mempunyai teman baru namanya Tasya,Tasya ayo
Kemari
Tasya : hai semuanya namaku tasya aku pindahan dari sekolah panutan Bogor
Ibu Guru : Tasya coba kau ceritakan prestasimu sewaktu di sekolah mu dulu!
Tasya : Baiklah bu guru dulu aku dapat peringkan pertama dari kelas 1 sampai kelas 6
Dan aku mendapatkan penghargaan murid teladan
Mimi ; wah sepertinya dia anak yang pintar bagainmana kalau kita masikkan dia ke
Club kita
Nauna ; boleh juga!

Ketika istirahat tampa sengaja Nicolt menabrak Sabrina

TEET…………..
Ibu Guru : oke anak-anak Sekarang waktu nya istirahat
(Nicolt berlari ketika istirahat dan menabrak Sabrina)
Nicolt ; ups.. maafkan aku
Sabrina ; tak papa em..hai namaku Sabrina siapa namamu
Nicolt ; namaku Nicolt senang berkenalan dengan mu Sabrina
Sabrina : aku juga

Sabrina akhirnya mencoba untuk berteman dengan NICOLT DAN JUGA nauna sudah mendapatkan tasya di dalam clubnya

Nauna : oh..ini dia gadis yang taktau namaku
Mimi : ya dan ia berteman dengan gadis pecundang sekolah ha..ha..ha
Sabrina ; aku sudah tau namamu Nauna dan Nicol itu bukan pecundang
Nauna : oh ya bahkan anak baru pun tau bahwa NICOLT itu pecundang benarkan tasya?
Tasya ; em…ya

Setelah nauna dan mimi pergi tasya berkata sesuatu dengan Sabrina dan nicolt

TASYA ; maafkan aku tadi mengatakan kau pecundang aku terpaksa melakukan nya kau
Mengerti kan?
NICOLT ; YA kAmi mengerti

Disaat pelajaran ppkn nauna menyuruh tasya untuk mengerjai nicolt dan Sabrina

Nauna : tasya kemari lah aku mempunyai tugas untukmu!
kau ajak ke dua pecundang itu ke gudang anker sekolah lalu sisanya tugas Mimi
Tasya : tapi…
Nauna ; tak ada tapi-tapi
Mimi : ayo tasya kita tunjukkan kepada pecundang itu kemampun kita
Tasya : baiklah!...

Akhirnya Tasya mengajak nicolt dan Sabrina ke gudang seperti apa yang dikatakan oleh Nauna

Tasya : ayo teman-teman aku ingin kalian mengikutiku aku punya sesuatu untuk
Ditunjukan
Sabrina : sebenarnya apa yang ingin kau tunjukkan pada kami
Nicolt ; ya kenapa kita pergi kearah gudang anker sekolah

Setelah sampai di gudang anker sekolah tasya memberi kode kepada Mimi setelah itu tasya berlari kea rah toilet perempuan dan Mimi melakukan tugasnya yaitu mengunci Sabrina dan Nicolt di gudang anker sekolah dan setelah rencana mereka selesai Mimi dan Tasya kembali ke kelas

Mimi : ayo pergi
Nauna : apa semuanya beres?
Mimi : tentu saja

Sementara itu Sabrina dan Nicolt terkunci di dal gudang sekolah sambil berteriak minta tolong

Sabrina : aku tak percaya bahwa Tasya melakukan ini kepada kita dia kan bukan orang
Jahat
Nicolt : kau tau Sabrina mungkin ia terpaksa melakukan ini dan mungkin saja Nauna
Yang memaksanya
Sabrina : ya..mungkin saja

Sementara di kelas ibu guru mencari Sabrina dan nicolt

Ibu Guru ; anak-anak apakah kalian tau kemana perginya Sabrina dan Nicolt
Nauna : mungkin ia bolos bu mereka itu kan bence dengan pelajaran ibu
Ibu Guru : ibu tak percaya hal ini Sabrina adalah anak yang baik dan Nicolt juga anak
Yang baik
Mimi ; mereka itu pura-pura menjadi anak baik didepan guru tapi sebenarnya hati mereka
Busuk

Tasya tak sanggup melihat Nauna dan Mimi menjelek-jelekan Sabrina dan Nicolt dan akhirnya tasya menceritakan apa sebenarnya terjadi kepada Sabrina dan Nicolt

Tasya : bu sebenarnya Sabrina dan Nicolt tidak bolos tapi aku mengunci mereka di
Gudang sekolah
Ibu Guru : kenapa kau melakukan itu Tasya?
Tasya : itu semua karena Nauna dan Mimi yang menyuruh ku
Ibu Guru : Jadi kalian bertiga biang keladinya
Nauna : eh..dasar anak yang tidak berguna kau mengacau kan segalanya
Mimi: ya..dan kami menyesal berteman denganmu
Ibu Guru ; diam kalian!
Tasya ; bu sebelum ibu menghukumku aku ingin meminta maaf kepada Sabrina dan
Nicolt
Ibu Guru : baiklah Tasya sekarng beri tau ibu dimana kuncinya
Tasya : di dalam tas Mimi bu

Lalu Tasya dan Ibu Guru membebaskan Sabrina dan Nicolt

Sabrina : ah…akhirnya aku keluar dari tempat ini
Nicolt : ya..kau benar,terima kasih ya bu
Tasya : em…Sabrina,Nicolt aku mau minta maaf kepada kalian
Sabrina : ya..tentu saja maaf mu kami terima
Ibu Guru : nah sekarang Tasya kau sudah siap dengan hukumanmukan
Tasya: iya bu
Nicolt : tunggu..kenapa Tasya dihukum
Ibu Guru: karena dia telah mengunci kalian di gudang
Sabrina : tidak bu Tasya tidak melakukan nya
Nicolt : benar..bu yang mengunci kami adalah Mimi
Sabrina : dan juga ia terpaksa melakukannya
Ibu Guru : bernakah itu Tasya?
Tasya : iya..bu itu semua benar
Ibu Guru : ya kalau begitu kau tidak jadi dihikum
Tasya,Sabrina,Nicholt : ye…….
Sabrina : Tasya kau sudah bergabung di dalam club kami
Nicolt,Tasya:club apa?
Sabrina : club teman selamanya ha..ha.ha
Sabrina,Nicolt,Tasya : TEMAN SELAMANYA